Cryptoindonesia.id – Investasi kripto yang kian menjamur di dunia, bahkan investasi kripto menjadi salah satu instrumen investasi yang banyak dipilih orang. Industri kripto telah memberikan banyak keuntungan bagi para investor.
Namun disisi lain, dunia kripto telah menimbulkan beberapa masalah salah satunya penggunaan energi yang besar terutama pada energi fosil. Hal ini menimbulkan kekhawatiran dibeberapa negara, seperti yang terjadi Kazakstan yang sempat memadamkan listriknya.
Atas dasar itu, sebuah token yang dibuat anak bangsa bernama Alam Hijau Anagata atau AHA mengusung misi pengurangan emisi karbon.
Token kripto buatan Indonesia bertujuan mengakselerasi transisi energi menuju energi ramah lingkungan. Token AHA ingin berkontribusi untuk mendukung proyek energi hijau dan proyek inisiatif hijau lainnya yang memiliki nilai bisnis untuk mendukung penurunan karbon.
AHA dalam rencananya bakal bermitra dengan pemangku kepentingan di Indonesia dalam waktu lima tahun kedepan guna memberikan kontribusi nyata kepada upaya pemerintah dalam mencapai bauran energi 23 persen dari energi baru terbarukan (EBT) pada 2025.
Apalagi Indonesia berada di bawah garis khatulistiwa dan memiliki potensi 207 GW (GigaWatt) proyek PLTS (Pembangkit Listrik Tenaga Surya) dengan estimasi nilai USD 140 miliar dan pengurangan CO2 miliaran ton. Token AHA dalam waktu dekat akan menjalankan proyek yang diberi nama Proyek Solar PV dan Carbon Trade Platform.
Token AHA bakal mengadakan rangkaian kegiatan soft launching di Pulau Dewata, Bali. Kegiatan pertama direncanakan penanaman mangrove di Serangan, pada 20 Februari 2022, dilanjutkan penanaman 1.000 mangrove pada 15 Maret 2022 di Buleleng, dan kemudian penanaman 1.200 bibit Mangrove di Pantai Telaga Waja Tanjung Benoa, pada 20 April 2022.
Kegiatan ini dilakukan guna mensosialisasikan pentingnya menjaga keberlangsungan bumi dan kehidupan di dalamnya. Sekaligus sebagai ajang silaturahmi para Anagatarians (perpaduan komunitas go green dengan komunitas kripto) dan para pengusaha, tentunya lewat kegiatan ini diharapkan Token AHA juga mendapat ruang di hati masyarakat, berbagai komunitas, maupun para stakeholder.
Token AHA sendiri telah diluncurkan pada 31 Desember 2021 dengan misi menjadi token terpercaya dan terbesar dari Indonesia untuk carbon reduction dan pengembangan ekosistem carbon trade platform.
Token ini mempunyai mimpi sebagai pelopor pengembangan ekosistem carbon di dunia.
*dari berbagai sumber
Follow Twitter
Discussion about this post